Dua tim yang berasal dari kota London, Chelsea dan Arsenal,
akan saling berhadapan di final Liga Europa 2018/19, Kamis (30/5). Olympic
Stadium di Baku, Azerbaijan, akan menjadi panggung pertarungan mereka supaya
bisa memperebutkan gelar juara.
Bagi Chelsea, ini ialah kesempatan supaya menutup musim
dengan trofi juara. Bagi Arsenal, ini ialah kesempatan terakhir untuk lolos ke
Liga Champions musim depan.
Chelsea juga sudah memastikan diri lolos ke fase grup Liga
Champions 2019/10 dengan finish peringkat ke 3 di liga. Meski berada di bawah
tekanan sepanjang musim, sang manajer Maurizio Sarri masih mampu menempatkan
The Blues di papan atas. Sementara ini, bagi Arsenal yang finish peringkat 5,
kemenangan di Baku ialah satu-satunya supaya untuk tampil di kompetisi elit
Eropa.
Musim ini, Chelsea juga mencapai final Carabao Cup tapi gagal
menjadi juara. The Blues kalah adu penalti melawan Manchester City di partai
puncak. Eden Hazard, yang kemungkinan besar juga akan segera hengkang, bertekad
memberikan kado perpisahan yang indah.
"Kami kalah di final Carabao Cup, jadi di akhir musim
hanya ini trofi yang bisa kami kejar," kata Hazard. "Saya hanya ingin
memenangkan trofi, itu saja. Tak peduli apakah saya mencetak gol atau tidak.
Jika ini ialah laga terakhir saya, saya harap bisa juga membawa pulang trofi.
Akankah ini jadi perpisahan yang terbaik? Ya."
Chelsea ingin juara, begitu pula Arsenal. Melihat kualitas
skuat, Arsenal jelas tak kalah. Jika Chelsea punya Olivier Giroud yang memimpin
daftar pencetak gol terbanyak Liga Europa musim ini dengan 10 gol (bersama Luka
Jovic dari Eintracht Frankfurt), Arsenal punya Alexandre Lacazette (5 gol) dan
Pierre-Emerick Aubameyang (8 gol).
Delapan gol terakhir Arsenal di kompetisi ini juga semuanya
dicetak oleh Lacazette (4) dan Aubameyang (4). Selama ada dua pemain itu,
absennya Henrikh Mkhitaryan akibat dari masalah politik Azerbaijan dengan
negaranya (Armenia) pun diyakini takkan terlalu terasa.
Jika melihat motivasi menang, Arsenal juga mungkin pantas
difavoritkan. Dengan Liga Champions sebagai taruhannya, Arsenal punya sejuta
alasan untuk menang. Selain itu, keberadaan sang manajer Unai Emery juga sangat
patut diperhitungkan.
Ini ialah final Liga Europa pertama Arsenal, dan juga mereka
belum pernah juara. Tapi Emery pernah menjuarai kompetisi ini tiga edisi secara
beruntun (2014, 2015, 2016) bersama Sevilla.
Final antara dua tim dari satu negara yang sama biasanya
berlangsung ketat. Mereka saling mengenal dan paham akan kekuatan lawannya,
jadi cenderung waspada. Final Liga Champions 2008 antara Chelsea dan Manchester
United adalah contohnya.
Musim ini, Chelsea dan Arsenal saling mengalahkan dalam dua
pertemuan di pentas domestik. Takkan mengejutkan jika duel penentuan juara di
Baku nanti ternyata tidak selesai dalam 90 menit.
Perkiraan Susunan Pemain
Chelsea (4-3-3): Kepa Arrizabalaga; Azpilicueta,
Christensen, David Luiz, Alonso; Kovacic, Jorginho, Barkley; Pedro, Giroud,
Hazard. Manajer: Maurizio Sarri.
Absen: Antonio Rudiger (cedera), Callum Hudson-Odoi
(cedera), Ruben Loftus-Cheek (cedera), Ethan Ampadu (cedera).
Meragukan: N'Golo Kante, Gary Cahill.
Arsenal (3-4-1-2): Cech; Sokratis, Koscielny, Monreal;
Maitland-Niles, Torreira, Xhaka, Kolasinac; Ozil; Aubameyang, Lacazette.
Manajer: Unai Emery.
Absen: Aaron Ramsey (cedera), Denis Suarez (cedera), Hector
Bellerin (cedera), Rob Holding (cedera), Henrikh Mkhitaryan (tak masuk skuat).
Meragukan: Danny Welbeck.
Head-to-Head dan Performa
Head-to-Head (Kompetisi UEFA)
Pertandingan: 2
Chelsea menang: 1
Gol Chelsea: 3
Imbang: 1
Arsenal menang: 0
Gol Arsenal: 2.
5 Pertemuan Terakhir
20-01-2019 Arsenal 2-0 Chelsea (EPL)
18-08-2018 Chelsea 3-2 Arsenal (EPL)
25-01-2018 Arsenal 2-1 Chelsea (Piala Liga)
11-01-2018 Chelsea 0-0 Arsenal (Piala Liga)
04-01-2018 Arsenal 2-2 Chelsea (EPL).
5 Pertandingan Terakhir Chelsea (S-S-M-S-S)
28-04-2019 United 1-1 Chelsea (EPL)
03-05-2019 Frankfurt 1-1 Chelsea (UEL)
05-05-2019 Chelsea 3-0 Watford (EPL)
10-05-2019 Chelsea 1-1 Frankfurt (UEL)
12-05-2019 Leicester 0-0 Chelsea (EPL).
5 Pertandingan Terakhir Arsenal (K-M-S-M-M)
28-04-2019 Leicester 3-0 Arsenal (EPL)
03-05-2019 Arsenal 3-1 Valencia (UEL)
05-05-2019 Arsenal 1-1 Brighton (EPL)
10-05-2019 Valencia 2-4 Arsenal (UEL)
12-05-2019 Burnley 1-3 Arsenal (EPL).
Head-to-Head dan Performa
Statistik dan Prediksi Skor
Chelsea belum terkalahkan di Liga Europa musim ini (M11 S3
K0).
Arsenal sudah kalah 2 kali di Liga Europa musim ini (M11 S1
K2), tapi selalu menang dalam 5 yang terakhir.
Di Premier League musim ini, Chelsea dan Arsenal saling
mengalahkan di kandang sendiri. Chelsea mengalahkan Arsenal 3-2 di Stamford
Bridge. Arsenal mengalahkan Chelsea 2-0 di Emirates Stadium.
Chelsea kalah adu penalti melawan Manchester United di
all-English final terakhir sebelum ini, yakni dalam partai final Liga Champions
2008 di Moskow.
Sebelum ini, final terakhir Chelsea di kompetisi UEFA adalah
ketika mereka bermain imbang 2-2 dan kalah adu penalti melawan Bayern Munchen
di Piala Super Eropa 2013.
Sebelum ini, final terakhir Chelsea kontra Arsenal adalah di
Community Shield 2017. Mereka bermain imbang 1-1, kemudian Arsenal menang adu
penalti 4-1.
Prediksi skor akhir: Chelsea 1-1 Arsenal (Arsenal menang adu
penalti).

