Madura United secara resmi sudah melengkapi empat slot
pemain asing di Shopee Liga 1 2019. Terbaru, mereka telah mengikat kontrak
gelandang asal Australia, Ante Bakmaz, untuk mengisi slot pemain yang berasal dari
negara anggota AFC.
Bakmaz sudah sejak awal bulan Agustus menjalani trial
bersama Laskar Sape Kerap. Setelah hampir sebulan berlatih, pemain berumur 27
tahun ini menandatangani kontrak sampai akhir pada musim ini, Sabtu
(31/8/2019).
“Kami juga sudah mengikat kontrak Ante Bakmaz hari ini.
Urusan administrasinya sudah beres semua, kami juga telah daftarkan ke PT LIB.
Ante Bakmaz dan siap dimainkan saat kami melawan Kalteng Putra,” kata Haruna
Soemitro, manajer Madura United, kepada Bola.com.
Bakmaz ialah pemain kelahiran Australia yang mengawali
kariernya di negara itu bersama Sydney United 58 FC di level junior. Namun,
karier seniornya banyak dihabiskan di luar Australia.
Ia tercatat pernah berkarier di Kroasia, Belanda, Latvia, Malta,
dan Lituania. Klub terakhir yang dibelanya yang berbasis di Lebanon, yakni Al
Nejmeh.
Pemain berdarah Kroasia itu dibutuhkan oleh Madura United
untuk menjawab kekurangan di barisan pertahanan. Selain bermain sebagai
gelandang bertahan, Bakmaz juga bisa diturunkan sebagai stoper atau bek sayap.
Debut di Indonesia
Bakmaz rencananya akan menjalani laga debutnya di Indonesia pada
saat Madura United menjamu Kalteng Putra di Stadion Gelora Madura, Pamekasan,
Minggu (1/9/2019). Dia diharapkan bisa berkontribusi dan memberi kemenangan
untuk timnya.
“Saya tak sabar segera bertanding untuk Madura United di
Liga 1. Saya sudah satu bulan di tim dan menyatu dengan teman-teman. Semoga,
laga debut saya nanti bisa membuat tim menang dan mendapat tiga poin,” ucap
Bakmaz kepada Bola.com.
