Teka-teki soal masa depan Laurent Koscielny akhirnya sudah terjawab.
Arsenal melunak dan melapangkan jalannya kembali ke Prancis untuk memperkuat
salah satu peserta Ligue 1, Bordeaux.
Koscielny sempat membuat publik gempar karena menolak ikut
serta dalam tur pramusim Arsenal di Amerika Serikat. Menurut kabar pada saat
itu, pemain berusia 33 tahun tersebut ingin kembali ke Prancis dan memenuhi
pinangan Bordeaux.
Manajemen Arsenal langsung memberikan reaksi dengan
membekukan status Koscielny dari skuat. Dia bahkan harus berlatih dengan skuat
junior the Gunners karna sikapnya itu. Masa depannya pun kian tidak menentu.
Beruntung, Arsenal menunjukkan sikap melunak terhadap
Koscielny. Pada hari Selasa (6/8/2019) kemarin, finalis Liga Europa itu
akhirnya juga membiarkan Koscielny bergabung dengan Bordeaux dengan mahar
senilai lima juta euro.
Ucapan Terima Kasih Arsenal
Keputusan Arsenal ini diumumkan langsung dari situs
resminya. Mereka juga tidak lupa mengucapkan rasa terima kasih atas kontribusi
Koscielny yang sudah membela klub sejak tahun 2010.
"Kami juga memutuskan untuk menyetujui kepindahannya ke
Bordeaux begitu mencapai kata sepakat atas ketentuan transfernya," begitu
bunyi pernyataan resmi klub dari situsnya.
"Kami berterima kasih kepada Laurent dengan kontribusinya
untuk klub dan mengharapkan yang terbaik darinya di masa depan," kata Arsenal.
Sektor Pertahanan Kian Bermasalah
Kini PR Arsenal untuk segera mencari bek baru di bursa
transfer pada musim panas ini telah bertambah besar. Dengan Koscielny
sekalipun, lini belakang skuat asuhan Unai Emery tersebut juga memang harus
segera mendapatkan tambahan tenaga.
Arsenal ialah klub ketiga dengan catatan kebobolan terbanyak
dari 10 besar tim Premier League di musim lalu. Catatan negatif ini membuat
mereka harus menerima kenyataan pahit; kembali absen pada ajang Liga Champions.
Masalah di sektor pertahanan pun semakin terlihat saat
Pierre-Emerick Aubameyang dkk dikalahkan Chelsea pada babak final Liga Europa.
Di laga penting tersebut, mereka kebobolan empat kali oleh Olivier Giroud,
Pedro, dan Eden Hazard.